KOLAKA, OKESULTRA.ID-MF (21) di temukan tewas di salah satu kamar wisma di Jalan TMD, Kelurahan Tahoa, Kecamatan Kolaka, Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara, Senin (13/02/2023).
Seorang mahasiswi di salah satu perguruan tinggi kabupaten kolaka sulawesi tenggara di temukan tewas di dalam kamar wisma.
Dalam press rilisnya Kapolres Kolaka AKBP. Resza Ramadianshah mengatakan, Bermula sekitar satu minggu lali pacar korban yang berinisial IF (22) warga kecamatan baula ini buah nenas kepada korban untuk menggugurkan kandungan korban.
“di ketahui korban yang berinisial MF ini sedang hamil tiga bulan, makanya pelaku berusaha untuk menggugurkan janin tersebut yang di kandung oleh korban”, ujarnya.
Pada hari Minggu tanggal 12 Februari 2023 pagi, korban menghubungi IF untuk memberikan informasi jika korban pendarahan dan meyuruh pelaku datang ke rumah korban.
IF lalu mengajak korban untuk keluar rumah dan membawanya ke Wisma Melati yang berada di Jalan TMD, Kelurahan Tahoa, Kecamatan Kolaka,
“Saat itu IF dan korban tiba di wisma melati dan di temani salah seorang teman korban HR dan langsung masuk di Kamar, saat itu kondisi korban masih merasa kesakitan serta pendarahan terus menerus,” ujar Kapolres kolaka.
Lanjut Resza mengatakan, WD sahabat korban yang menjadi saksi mengatakan, saat tiba di Wisma Melati WD langsung mengetuk pintu kamar korban namun tidak ada yang menyahut, kemudian WD langsung membuka pintu kamar dalam keadaan tidak terkunci.
“kemudian saksi WD melihat korban dalam keadaan terlentang diatas kasur dalam kondisi kedua kaki mengangkang dan menggunakan baju daster warna pink serta korban menggunakan pempers orang dewasa”, ungkapnya.
Kemudian saksi memanggil nama korban namun korban tidak menyahut dan saksi melihat mata korban sudah tertutup sedikit, sehingga WD langsung lari keluar kamar dan memanggil tukang bangunan yang sedang bekerja, dan kemudian mereka masuk kekamar untuk melihat korban, namun korban sudah meninggal dunia.
Untuk hasil Visum belum ada dikeluarkan oleh dokter Rumah sakit SMS Berjaya, namun dugaan sementara penyebab kematian korban diakibatkan Pendarahan akibat aborsi yang di lakukan korban.
Kini jenazah korban telah di ambil oleh keluarga korban untuk di kebumikan”,tutupnya kapolres kolaka.
Reporter : Yusrin
Editor : Siswanto Azis
