KOLAKA, OKESULTRA.ID- PT Indonesia Pomalaa Industry Park (PT. IPIP) bersama Aliansi Masyarakat Adat Mekongga menggelar kegiatan buka bersama dan berbagi takjil, Minggu (17/03/2024).
Acara yang berlangsung di Sekretariat Tamalaki Kinea Mekongga ini merupakan bentuk nyata kolaborasi antara perusahaan dan masyarakat adat dalam menjalin hubungan yang harmonis.
Dalam suasana yang penuh kebersamaan, Manager Eksternal PT. IPIP, Saefuddin Muslimin hadir bersama dengan 13 Ormas Tamalaki yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Adat Mekongga. Keberadaan mereka menandai komitmen bersama untuk memperkuat kerjasama antara perusahaan dan masyarakat Adat lokal. Takjil dan Buka bersama, sebagai simbol kebaikan dan keberkahan menjadi hidangan utama dalam acara ini.
Dengan penuh kehangatan takjil dibagikan kepada masyarakat pengguna jalan yang melewati Jl. Pemuda, Kolaka.
Giat sederhana ini bukan hanya sekadar berbagi hidangan, tetapi juga sebagai ungkapan kepedulian dan persaudaraan di bulan suci Ramadhan.
Dalam diskusi menjelang berbuka puasa, Saefuddin Muslimin menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada Aliansi Masyarakat Adat Kolaka atas kerjasama yang baik selama ini.
Ia juga menegaskan komitmen perusahaan untuk terus mendukung dan berkontribusi positif bagi kemajuan masyarakat adat sekitar.
“Kita akan melakukan pertemuan rutin dengan para ketua ormas, sehingga informasi perkembangan perusahaan dan kesempatan kerja selalu bisa tersampaikan bagi masyarakat secara luas,” katanya.
Sementara itu, perwakilan dari Aliansi Masyarakat Adat Mekongga, Mansiral Usman mengucapkan rasa terima kasih atas kepedulian dan dukungan yang telah diberikan oleh PT. IPIP.
Menurutnya, kerjasama yang terjalin tidak hanya menghasilkan manfaat ekonomi, tetapi juga mempererat hubungan antara perusahaan dan masyarakat Adat.
“Kerjasama yang terjalin ini tidak hanya menghasilkan manfaat ekonomi, tetapi juga mempererat hubungan antara perusahaan dan masyarakat adat,” ucapnya.
Sementara itu, Perwakilan masyarakat adat lainnya, Yusran Wasirih mengingatkan agar setiap perusahaan tetap memperhatikan aspirasi dan melibatkan masyarakat adat dalam kegiatan perusahaan seperti pelatihan dan perekrutan tenaga kerja.
“Perusahaan harus tetap memperhatikan aspirasi, juga melibatkan masyarakat adat kegiatan perusahaan,” pintanya.
Djabir Teto Lahukuwi yang juga turut hadir, memperkenalkan perusahaan-perusahaan lokal milik masyarakat adat yang siap bersinergi dengan semua investor di Kabupaten Kolaka.
“Acara ini bukan hanya menjadi momentum untuk berbagi kebahagiaan di bulan Ramadan, tetapi juga sebagai wujud nyata dari hubungan yang saling menguntungkan antara PT. IPIP dan masyarakat adat Kolaka. Semoga kerjasama yang baik ini dapat terus berlanjut dan memberikan dampak positif bagi semua pihak yang terlibat.
Perlu diketahui, kegiatan ini dihadiri ketua dan anggota dari 13 Ormas Tamalaki yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Adat Mekongga, Manajemen PT. IPIP, Manajemen PT. KNI dan tokoh masyarakat lainnya.
Reporter : Israwati
Chief Editor : duL