KENDARI, OKESULTRA.ID – Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Kendari menggelar Pelatihan Publik Speaking dengan mengusung tema Membangun Keterampilan Komunikasi Efektif yang berlangsung di salah satu hotel di Kota Kendari, pada Senin (11/12/2023).
Kegiatan ini menghadirkan pemateri dari Lembaga Pendidikan Kepribadian Klarisa Kendari, Herniwati.
Kepala Bidang Infokom BPOM Kendari, Hasnia mengatakan, giat ini merupakan upaya untuk mengupgrade atau meningkatkan keterampilan pegawai di lingkung BPOM di wilayah Sulawesi Tenggara agar menjadi lebih baik. Sebab menurutnya dengan memiliki kemampuan berbicara yang baik bisa memberikan pelayanan yang baik pula saat melayani masyarakat.
Terlebih kata dia, BPOM Kendari memiliki pelayanan publik. Dengan begitu masyarakat akan lebih mudah memahami penjelasan yang diberikan bila penyampaian dilakukan secara terampil.
“Kita akan di Balai Kendari ini ada pelayanan publik. Di pelayanan publik ini tentu saja kita bersentuhan dengan customer. Sehingga ketika komunikasinya kita bagus otomatis customer itu bisa lebih mudah memahami apa yang disampaikan,” ujarnya.
Lanjutnya, hal ini merupakan salah satu upaya untuk menjadikan BPOM Kendari menjadi lembaga pemerintah non kementrian yang terbaik dari yang lainnya.
Selain itu, kemampuan berpublik speaking dengan baik ini juga bisa dapat digunakan saat melakukan himbauan kepada para pedagang maupun pengusaha agar yang disampaikan bisa lebih mudah dipahami dan dicerna oleh masyarakat, sehingga tidak membeli maupun menjual prodak berbahaya atau terlarang.
“Salah satu upaya program yang ada dalam Balai BPOM itu adalah program pemberdayaan masyarakat yang didalamnya ada KIE, keamanan pangan pecas, program desa pangan aman, program pasar aman dan sebaginya yang di dalamnya kita melibatkan masyarakat, organisasi dan sebagiannya. Itu adalah upaya perspentif untuk melaksanakan kegiatan-kegiatan tersebut dan itu membutuhkan keterampilan dan skil yang didalamnya kita bisa berkomunikasi dengan baik pada masyarakat,” jelasnya.
Sebab saat menjalankan program tersebut berhadapan dengan orang yang berbeda dengan berbagai berstatus, sehingga otomatis terdapat tantangan yang berbeda-beda pula.
“Inilah fungsinya kita menggelar kegiatan publik speaking. Karena didalamnya ada proses penyesuaian terhadap orang-orang tersebut,” katanya.
Sementara itu, pemateri Hernia, menurutnya kegiatan ini sangat penting di lakukan agar dapat memahami seberapa penting bila bisa memiliki kemampuan berpublik speaking dengan baik.
“Ini sangat penting sekali, karena komunikasi. Bagaimana kita memberikan edukasi atau informasi kepada khalayak orang banyak dan itu tentu kita harus memiliki pemahaman yang betul-betul baik sekali,” tuturnya.
Ia menjelaskan poin utama yang harus dipersiapkan bila ingin memiliki kemampuan berpublik speaking dengan baik adalah menguasai materi dengan cara belajar, kemudian mengetahui terlebih dulu audiens yang hadir.
Kata dia, yang perlu diperhatikan juga adalah terkait penampilan. Sebab dengan penampilan yang rapih akan jauh lebih meningkatkan kepercayaan diri.
“Tadi selain tentang publik speaking kita juga menyampaikan tentang kepribadian, bagaimana tampil cantik ketika akan memberikan informasi kepada masyarakat. Penampilan dulu juga penting diperhatikan agar masyarakat bisa menilai kita sebelum kita berbicara di depan,” tutupnya. (B)
Reporter : LM Ismail
Editor : duL