BOMBANA, OKESULTRA.ID – Pemerintah kabupaten (Pemkab) melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan Putera Sampoerna II, Senin (07/11/ 2022).
Penandatanganan Nota Kesepahaman ini dilakukan Pj Bupati Bombana, Burhanuddin dan Head of Fundraising Putera Sampoerna Foundation, Mutmainna Syahril yang turut dihadiri
Kepala Dinas Pendidikan Bombana
Ida Bagus Werdhi Putra Selaku Head of Partner Relations dan jajaran.
Pj. Bupati Bombana Burhanuddin mengatakan, kerjasama ini merupakan langkah awal dan bentuk nyata Pemkab Bombana dalam mempersiapkan tenaga pendidik, sumber daya manusia (SDM) yang unggul dan siap berdaya saing dalam menghadapi tantangan global dan untuk tercapainya Kabupaten Bombana sebagai Surga investasi.
“Dengan memiliki SDM yang berkualitas maka masyarakat pun akan memiliki kesejahteraan serta bersama-sama dengan pemerintah dapat berkontribusi dalam membangun daerah,” katanya.
Untuk mendukung tujuan Kabupaten Bombana sebagai Surga Inverstasi ini diwujudkan dengan penandatanganan MOU antara Pemerintah Kabupaten Bombana dengan Putera Sampoerna Foundation (PSF) dalam program bantuan pendidikan tingkat sarjana di Universitas Sampoerna dan Program Peningkatan Kompetensi Tenaga Pendidik.
“Dengan adanya berbagai tantangan pada akses pengembangan profesional, sektor publik dan swasta harus berperan aktif dalam kolaborasi untuk menentukan pendekatan yang dapat diakses dan berkelanjutan. Program-program pendidikan yang diberikan Pemkab Bombana ini untuk mendukung kebutuhan daerah dalam mengembangkan pendidikan dan profesional guru yang diharapkan bisa memberikan praktik baiknya di berbagai daerah,” tutupnya.
Head of Fundraising Putera Sampoerna Foundation, Mutmainna Syahril mengatakan, melihat potensi para adik-adik dan para pendidik di wilayah Bombana serta dukungan dari Pemerintah Kabupaten.
“Diharapkan program ini menjadi langkah awal untuk bisa memberikan akses pelatihan bagi tenaga pendidik dan akses pendidikan bertaraf internasional yang berkualitas sehingga menghasilkan tenaga pendidik dan peserta didik yang cemerlang dan mampu berdaya saing di era revolusi industry 4.0,” jelasnya.
Untuk diketahui, Putera Sampoerna Foundation (PSF) adalah institusi bisnis sosial pertama yang didirikan atas kepedulianPutera Sampoerna (Founder) dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.
Sejak didirikan pada 2001, PSF telah berkontribusi melalui program beasiswa yang telah diberikan kepada kurang lebih 30.000 siswa atau siswi prasejahtera yang memiliki kemampuan terbaik. PSF juga menitikberatkan kepada pengembangan professional guru dan tenaga kependidikan dengan memberikan pelatihan kepada lebih
dari 30.000 tenaga pengajar, kepala sekolah, pengawas dan pengelola sekolah, “mengadopsi” 17 sekolah negeri dan 5 madrasah.
Sementara pada 2009 PSF meluncurkan program sekolah bertaraf internasional, Sampoerna Academy (SA) dan Sampoerna University (SU) dengan fakultas Engineering, Business dan Education.
Universitas Sampoerna (SU) Merupakan institusi pendidikan yang beroperasi berdasarkan lisensi dan otoritas dari Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia. Didirikan dengan standar nasional dan internasional, Universitas Sampoerna memiliki kualifikasi unik untuk memberikan kontribusi yang substansial kepada masyarakat melalui pendidikan.
Universitas Sampoerna memiliki 4 falkultas, yaitu Falkultas Teknik (Prodi Teknik Mesin,Teknik Industri, Sistem Informatika, Ilmu Komputer dan Desain Komunikasi Visual), Fakultas Bisnis (ProdiManagement dan Accounting), Fakultas Art and Science (Prodi Psikologi) dan Fakultas Pendidikan (Prodi Bahasa Inggris).
Reporter : NA
Editor : Siswanto Asiz