KENDARI, OKESULTRA.ID- Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kendari, Samsul Alam menyebutkan keberadaan anak jalanan (Anjal) serta gelandangan dan pengemis (Gepeng) di Kota Kendari, kini mulai berkurang.
Kata dia, seperti operasi hari ini, terpantau sudah mulai berkurang dan seterusnya pihaknya akan lakukan patroli sampai keberadaan mereka, Anjal dan Gepeng ini tidak ada lagi.
Seperti diketahui, pada saat bulan Ramadhan, anak jalanan, gelandangan dan pengemis mulai bermunculan dan kerap menjamur jumlahnya di Kendari.
Sehingga dirinya mengatakan selama bulan Ramadan, pihaknya terus berpatroli menyisiri anjal dan gepeng yang tersebar di setiap sudut kota.
Hal itu di lakukan, untuk mengurangi keberadaan Anjal dan Gepeng yang kian hari semakin nampak keberadaannya jelang lebaran Idul Fitri.
“Sesuai dengan arahan pimpinan menyusul surat edaran yang dikeluarkan Wali Kota Kendari, kami berapa hari ini sudah mengadakan patroli terhadap anak jalanan,” kata Samsul, Kamis (7/4/2022).
Patroli tersebut dilakukan secara persuasif, kemudian Anjal dan Gepeng bakal di bawa ke Dinas Sosial untuk dibina.
“Kami berupaya agar mereka tidak berada di lokasi, karena salah satu fungsi kami hanya menertibkan,” jelasnya.
“Nanti Dinas Sosial (Dinsos) Kendari yang akan menangani lebih lanjut untuk ditangani akan seperti apa selanjutnya,” sambungnya.
Ia menambahkan hingga kini, operator diduga yang mengendalikan Anjal dan Gepeng di Kota Kendari, Sultra masih terus diburu.
Sejumlah titik di Kota Kendari, Sultra menjadi tempat Anjal dan Gepeng paling banyak ditemui.
“Hampir setiap lampu lalu lintas, utamanya perempatan McD, Pasar Baru kemudian PLN, tapi sebenarnya hampir setiap sudut kota kita dapat menemukan,” sebutnya.
Bahkan, sejumlah Anjal dan Gepeng tersebut selain dari dalam kota ada juga datang dari luar kota.
Reporter : Israwati
Editor : Siswanto Azis
